ini adalah puisi ketiga yang saya dapat di teater Kharisma, dan ini adalah puisi yang saya bawakan saat lomba se-surabaya.. alhamdulillah mendapat peringkat :)
bagaikan banjir gulung-gemulung...
bagaikan topan seru- menderu...
demikian rasa,,
datang semasa..
mengalir, menimbun, mendesak mengepung,,
memenuhi sukma, menawan tubuh..
serasa manis, sejuknya embun..
selagu merdu, dersiiknya angin..
demikian rasa,,
datang semasa..
membisik, mengajak aku berpantun..
mendayung jiwa, ketempat dingin..
jika kau datang sekuat raksasa,,
atau kau menjelma secantik juita...
ku sedia hati, akan berbakti..
dalam tubuh kau berkuasa,,
dalam dada kau bertahta...
bagaikan banjir gulung-gemulung...
bagaikan topan seru- menderu...
demikian rasa,,
datang semasa..
mengalir, menimbun, mendesak mengepung,,
memenuhi sukma, menawan tubuh..
serasa manis, sejuknya embun..
selagu merdu, dersiiknya angin..
demikian rasa,,
datang semasa..
membisik, mengajak aku berpantun..
mendayung jiwa, ketempat dingin..
jika kau datang sekuat raksasa,,
atau kau menjelma secantik juita...
ku sedia hati, akan berbakti..
dalam tubuh kau berkuasa,,
dalam dada kau bertahta...
karya: J. E. Tatengkeng..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar